Palembang, Detiksumsel.com -- Curhatan salah satu warganet yang menjadi korban penipuan seller fiktif di Shopee viral di tiktok.
Nyu Galuh yang merupakan warga Cikembulan, Kabupaten Pangandaran, Provinsi Jawa Barat ini curhat menjadi korban penipuan ketika membeli sebuah sepeda listrik di Shopee. Video curhatan keluhan Shopee ini viral di TikTok dengan 1,3 juta tayangan dan 35,3 ribu like dari warganet.
Dengan username @user544675579620 Nyu Galuh curhat di TikTok karena menjadi korban penipuan seller fiktif di Shopee. Videonya terkait keluhan shopee ini diungkap detail lewat 4 unggahan video di TikTok.
"Saya butuh satu unit sepeda motor listrik dengan tiga roda dan saya pesan lewat shopee online. Ketika itu tidak ada sistem COD, harus transfer uang. Saya percaya, saya transfer, ada resinya. Lalu soal jasa pengiriman mana, saya tidak atur, itu shopee yang mengarahkan," kata Nyi Galuh membuka curhatan keluhan Shopee tersebut, sebagaimana dikutip dari akun TikTok Nyi Galuh dengan username @user544675579620, Jumat (2/6/2023).
Dikatakan Nyi Galuh jika pada 16 Mei 2023, status barang sedang dikemas. Ketika dikontak pada 17 Mei, seller sepeda motor listrik tersebut mengatakan pesanan sedang dalam perjalanan.
"Lalu, pada 19 Mei, datang kurir Anter Aja kasih resi ke rumah. Mana mas barangnya? Jawab kurir itu, nggak ada mbak, saya hanya bertugas ngasi resi ini," ujar Nyi Galuh.
"Saya bilang saya beli motor, kok tidak ada barangnya, hanya resi yang datang," sambungnya.
Yang mengejutkan lagi, pada tanggal 19 Mei 2023, ketika dicek dalam status pengiriman, status pengirimanya sudah berubah selesai.
"Pada 19 Mei ketika di cek pengiriman, statusnya selesai dan ada foto rumah saya diklaim pengiriman selesai. Saya tidak tahu kurir ambil foto rumah saya, tanpa barang, tanpa tanda tangan saya, tanpa ada saya," jelasnya.
Ia lalu kembali menghubungi seller yang diduga fiktif tersebut. Seller tersebut berkelit sepeda motornya tiba-tiba tidak bisa menyala.
"Saya chat seller nya, dia bilang nanti tanggal 22 Mei barang sampai, ditunggu tidak ada, alasannya tiba-tiba motor tidak nyala lah, motor harus diurus klaim garansinya lah, terakhir dibilangnya tenang aja barang pasti sampai. tapi tidak sampai juga," ucapny dengan geram.
Ia kemudian melaporkan masalah ini ke Shopee, namun ia kembali menelan kekecewaan karena akun shopeenya justru dibatasi.
"Saya jadi korban penipuan seller dan shopee batasi account saya, luar biasa," tuturnya.
Hal ini lah yang melatarbelakangi Ia kemudian curhat di TikTok.
"Saya minta uang Rp5.721.000 kembali. Saya sertakan bukti-bukti action shopee, seller dan Anteraja," tuntutnya.
