Lebih lanjut ia mengatakan jika imbauan untuk siswa berprestasi yang namanya pembinaan kita bukan hanya berprestasi akademis saja. Tetapi berprestasi dalam bidang olahraga, bidang keagamaan seperti baru-baru ini kita melaksanakan MTQ.
"Ada juga lomba bidang seni seperti saya membuka acara di SMA 1 Bayung Lincir itu berupa macam lomba. Harapan kita sekolah-sekolah itu mengadakan event-event lah ada wadah anak-anak untuk berkompetisi, jangan hanya menunggu dari dinas saja sekolah harus memanfaatkan dana yang ada untuk membuat program rencana kegiatan di sekolah," papar Riza.
Menurutnya, program turunannya tidak lain agar bagaimanapun sekolah itu harus melakukan inovasi.
"Sekolah itu memiliki otonomi sekolah, tidak zaman dulu diketok harus begini harus begitu tidak silakan. Lihatkan kreativitas dan kepala sekolah dan sekolahnya masing-masing ini bagian dari program Kurikulum Merdeka. Karena bagaimanapun Kurikulum Merdeka menciptakan profil pelajar Pancasila," tandasnya.