Palembang, Detiksumsel.com -- Mahasiswa Jurnalistik Universitas Islam Negeri Raden Fatah (UIN RF) Palembang melaksanakan diskusi ringan bersama media Detik Sumsel dalam mempererat tali silahturahmi, Kamis (24/11/2022) di kantor Detik Sumsel.
Kegiatan ini dilaksanakan dengan serius namun santai yang dibuka oleh Muhammad Nasir selaku Pemimpin Redaksi (Pemred) didampingi Reza selaku Wakil Pempinan Redaksi (Wapemred), serta Petrus Pramono selaku Koordinator Information and Technology (IT).
Kelebihan dari media online yaitu jangkauannya luas, cepat, aktual, hingga dapat diakses dengan mudah di mana dan kapan saja. Media online juga diverifikasi oleh Dewan Pers dan menjunjung tinggi Kode Etik Jurnalistik.
Pada saat pembukaan, Pak Reza memberikan sedikit gambaran mengenai Detik Sumsel.
"Detik Sumsel bukan hanya sekedar web atau portal berita saja, akan tetapi Detik Sumsel juga mempunyai media sosial seperti youtube, instagram, twitter, tiktok, dan lainnya. Agar dapat mengikuti perkembangan zaman digital saat ini," ujarnya.
Kemudian, Reza menyampaikan bahwa profil pembaca ini sangat bermacam-macam dari kalangan anak muda hingga orang tua. Konten Detik Sumsel ini juga bermacam-macam seperti kriminal, olahraga, hingga lifestyle zaman sekarang ini.
Lanjut Koordinator IT, Pak Petrus Pramono mengatakan media online mempunyai hambatan paling utama yaitu server. Karena, server ini sebagai roda dalam tercapainya tujuan media online.
"Misalkan ada berita yang viral kunjungan server hingga satu juta sekaligus, membuat server menjadi overload. Maka saya sebagai Koordinator IT, membuat head room agar dapat mengoptimalkan biaya yang harus diseimbangkan," katanya.
"Server mempunyai Content Management Server (CMS) seperti WordPress, Drupal, Joomla. Kebetulan Detik Sumsel menggunakan WordPress untuk CMS dan harus diperbaharui, jika tidak maka server akan rawan diretas," tegasnya.
Kegiatan diskusi ringan ini berakhir dengan memperkenalkan sekeliling ruangan Detik Sumsel, ada ruangan podcast yang dikenal dengan Woles, diperlihatkan cara menulis berita dan menerbitkan berita, hingga diperlihatkan mengedit dan menggabungkan video di aplikasi Adobe Premiere Pro. (Dinda Anugrah Tristi/Pram)
