Palembang, Detiksumsel.com -- Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Sumsel yang merupakan wadah para nelayan untuk menyampaikan aspirasi meminta pemerintah membuatkan kebijakan yang berdampak untuk masyarakat khususnya Nelayan.
Dalam hal ini Gubernur Sumsel, H Herman Deru menuturkan Pemprov Sumsel mencatat semua profesi yang ada, termasuk nelayan secara umum karena nelayan terdiri atas nelayan, perikanan tangkap, budidaya, dan pengusaha nelayan lainnya.
"HNSI segera melakukan inventarisir tantangan dan ancaman yang dihadapi para nelayan yang ada di Sumsel agar dapat diberikan solusi terbaik," ungkap Deru usai melantik Pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) HNSI Sumsel dan penutupan Musda HNSI di Bina Praja, Rabu (21/9/2022).
Di tempat yang sama Ketua Umum DPP HNSI, Mayjen TNI Mar (Purn) Dr H Yusuf Soliehien M, MBA, PhD menerangkan dibentuknya HNSI dengan visi mewujudkan nelayan yang sehat, berpendidikan dan sejahtera untuk meningkatkan pendapatan nelayan dan kesejahteraan nelayan yang merupakan amanat dari Undang-Undang Dasar 45.
Yusuf mengatakan HNSI merupakan mitra strategi pemerintah pusat, provinsi, kabupaten/kota hingga ke desa untuk mensejahterakan nelayan.
"Kami berharap DPD HNSI Sumsel mampu membantu para nelayan dalam meningkatkan pendapatan, taraf hidup, dan kesejahteraannya. Pemerintah juga diharapkan memberikan kebijakan, literasi tentang pendidikan, KUR, permodalan, untuk nelayan agar berkembang lebih maju," tukasnya. (laras/pet)
