Palembang, Detiksumsel.com - Gubernur Sumsel Herman Deru kembali menggelar program Mudik Gratis Angkutan Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah tahun 2023.
Drs H Arinarsa JS, Kepala Dina Perhubungan (Kadishub) Sumsel mengatakan jika program Mudik Gratis Angkutan Lebaran ini guna memberikan rasa nyaman dan aman untuk masyarakat.
Baik untuk yang tinggal di kabupaten/kota di Provinsi Sumsel maupun beberapa kota lain di Pulau Jawa dan Sumatera.
"Program mudik gratis ini adalah inisiatif dari Pak Gubernur yang juga sudah dijalankan pada tahun-tahun sebelumnya," ucapnya.
Bagi masyarakat yang ini memanfaatkan program mudik gratis ini bisa mendaftarkan diri dengan syarat berdomisili di Sumsel yang dibuktikan dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Pendaftaran mudik gratis bisa dilakukan secara online melalui dishub.sumselprov.go.id atau menghubungi kontak person 0821 7711 1490 atas nama Azmi Habibie dan 0856 6499 8560 atas nama Andi.
Selain mendaftar secara online, masyarakat juga bisa mendaftar langsung ke Kantor Dishub Provinsi Sumsel yang beralamat di Jalan Kapten A Rivai No 51 Palembang.
"Pendaftaran dimulai pada tanggal 15 April 2023. Sedangkan pemberangkatan direncanakan akan dilaksanakan pada tanggal 19 April 2023 pukul 08.00 WIB dengan lokasi pemberangkatan di terminal Alang-Alang Lebar," lanjut Arinarsa.
Sementara untuk rute mudik gratis, Arinarsa menjelaskan bahwa ada beberapa jurusan yang dilayani di dalam Provinsi Sumsel, yaitu Palembang-Muara Enim-Lahat-Tebing Tinggi (1 unit), Palembang-Lahat-Pagar Alam-Dempo (2 unit), Palembang-Musi Banyuasin-Musi Rawas-Lubuk Linggau-Musi Rawas Utara (3 unit), Palembang-Kayu Agung-Belitang-Muara Dua (1 unit), dan Palembang-Baturaja-Martapura-Muara Dua (2 unit).
Sedangkan untuk jurusan luar provinsi meliputi Palembang-Terminal Tirtonadi Jawa Tengah (3 unit), Palembang-Padang Sidempuan Sumut (2 unit), Palembang-Bukit Tinggi Sumbar (1 unit), dan Palembang-Solok-Lubuk Basung Sumbar (1 unit).
"Bus yang disediakan merupakan partisipasi dari Bank Sumsel Babel, PT Jasa Raharja Cabang Palembang, PT Pusri, dan PT Bukit Asam Tbk," tutupnya.