Palembang, Detiksumsel.com -- Masih banyak
ditemukan rapor merah dari hasil kinerja perusahaan di Sumatera Selatan karena Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) dan Non B3 tidak taat, Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan Sumsel fasilitasi pelatihan.
Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan Sumsel, Herdi Apriansyah menyebutkan bahwa bimbingan teknis berguna sebagai upaya meningkatkan kinerja perusahaan dimana salah satu penilaian kinerja perusahaan di Sumsel tahun 2022 banyak perusahaan yang memiliki rapor merah.
"Ini hal yang tidak diinginkan karena terkendala saat penilaian banyak yang masih tidak taat dalam pengelolaan limbah B3," ungkapnya ketika dibincangi, Kamis (23/2/2023).
Herdi mengatakan dengan adanya pelatihan tersebut diharapkan kedepan penilaian proper yakni penilaian limbah B3 tidak ada lagi alasan masih rapor merah karena limbah B3
"Mudah-mudahan nilai kinerja perusahaan tidak ada lagi terkendala dan tidak ada lagi alasan rapor merah dengan alasan limbah B3," ujarnya.
Pihaknya dalam hal ini menjembatani dengan mengundang narasumber dari Kementerian dengan diikuti sebanyak ratusan dari berbagai perusahaan.
