Lahat,Detiksumsel.com -- Seorang pelajar SMAN 3 Lahat, Ade Firmansyah (16) ditemukan tewas membusuk di dalam gorong - gorong di Jalan Microwave Puncak Gugah, Kelurahan Gunung Gajah, Lahat, Sumatera Selatan, Rabu (30/11/2022). Setelah sempat menghilang selam tiga hari sejak Minggu (27/11/2022). Sebelum dikabar hilang dan akhirnya ditemukan, korban pamit ke orang tuanya untuk menginap di rumah neneknya tak jauh dari TKP, Sabtu (26/11/2022) malam. Saat itu, dia sempat nongkrong dan berboncengan tiga bersama temannya ZK dan AI. Korban mengantar ZK pulang dan selanjutnya kembali ke Gunung Gajah bersama AI. Pada pukul 22.00 WIB, ibunya menghubungi korban dan mengabarkan batal menginap di rumah neneknya. Dia memilih pulang ke rumah pada malam itu. Ibunya kembali menelpon korban sejam kemudian. Ketika itu, korban mengaku masih dalam perjalanan pulang. Ternyata, korban tak kunjung tiba ke rumah hingga ibunya terbangun pada Minggu (27/11/2022) pukul 04.00 WIB. Ibunya khawatir lantaran ponsel anaknya itu tak bisa dihubungi lagi. Kemudian, keluarga melapor ke polisi dengan laporan orang hilang yang dibuktikan dengan Nomor: LOH/10/XI/2022/SUMSEL/SPKT. Sejak saat itu, polisi, keluarga, dan warga kompak mencari keberadaan korban. Pada Rabu (30/11/2022), ayah korban mencium bau menyengat di TKP saat pencarian. Begitu diintip, terlihat kaki manusia di dalam gorong-gorong dan ternyata itu adalah mayat korban dengan kondisi membusuk dan luka tusuk di dada dan punggung. Kasatreskrim Polres Lahat AKP Herly Setiawan mengungkapkan, korban diduga tewas karena pembunuhan dan perampokan. Hal ini terungkap adanya luka tusuk dan sepeda motor jenis Honda Beat warna biru silver nomor polisi BG 3964 EAI yang dikendarainya hilang. "Yang hilang sepeda motor korban," ungkap Herly, Kamis (1/12/2022). Dari pemeriksaan para saksi, terutama orang yang terakhir bersama korban, penyidik telah memiliki petunjuk untuk mengungkap pelakunya. Hanya saja, penyidik masih melengkapi dua alat bukti untuk penetapan tersangka. "Kita perlu mengumpulkan dua alat bukti. Kita segera ungkap kasus ini dan pelaku ditangkap," ujarnya.