Ahli Cagar Budaya Kecam Pemasangan Lift di Jembatan Ampera, Tanpa Kajian Berpotensi Merusak Cagar Budaya

- Kamis, 1 Desember 2022 | 00:05 WIB
Ketua Tim Cagar Buadaya, Aufar Syahrizal.   Foto (Laras/detiksumsel)
Ketua Tim Cagar Buadaya, Aufar Syahrizal. Foto (Laras/detiksumsel)

Palembang, Detiksumsel.com-- Ketua tim Ahli Cagar Budaya tawarkan solusi dengan memberikan waktu untuk mengkaji pembangunan lift pada jembatan Ampera, Rabu (30/11/2022).

Hal itu disampaikan oleh Ketua tim Ahli Cagar Budaya, Aufa Syahrizal ketika dibincangi gedung DPRD Provinsi Sumsel.

"Ini melanggar Undang-Undang nomor 11 tahun 2010, solusinya beri kami tim ahli cagar budaya meminta waktu untuk memberikan kajian," ucap Aufa.

Menurutnya sepanjang tidak merusak konstruksi dan nilai sejarah silahkan untuk memberikan kemudahan pekerjaan dengan pembangunan lift.

"Namun yang aslinya disimpan di museum dan diberi keterangan, ini jadi ada catatan sehingga nilai sejarah tidak hilang mungkin difoto dulu atau kalau diganti baru diberi keterangan," tuturnya.

Pihaknya mengkhawatirkan pembangunan lift tersebut berpotensi akan merusak cagar budaya maka perlu pertimbangan karena ampera telah menjadi cagar budaya

"Namun apabila sudah melakukan kajian dan azaz manfaat lebih banyak maka dipersilahkan kami tidak menghalangi," katanya.

Masyarakat Sejarawan Indonesia kota Palembang, Dedi Irwanto menyebutkan pihaknya meminta pembangunan lift ampera dihentikan lantaran diduga dapat merusak cagar budaya tanpa kajian

"Tidak ada koordinasi sama sekali sebelumya maka tolong diberhentikan sebelum rusak parah,"

Dalam hal ini Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Sumsel melalui Kepala Bidang Pembangunan Jalan Jembatan, Ryandra Narlan ST MT bersama tim mengaku belum mengetahui bahwa jembatan ampera merupakan cagar budaya

"Kita harus konsultasi ke pimpinan bahwa ada permintaan untuk menghentikan tapi secara kontrak kita jalan," ujarnya.

Editor: Larassati

Tags

Terkini

X