Palembang, Detiksumsel.com - Masyarakat kini tengah heboh dengan kasus penganiayaan yang diduga dilakukan oleh anak petinggi pejabat Direktorat Jenderal Perpajakan Jakarta Selatan.
Pelaku diketahui bernama Mario Dandy sedangkan korban bernama David.
Akibat penganiayaan yang diterimanya, David kini masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
David, merupakan anak pengurus GP Ansor, Jonathan Latumahina.
Sedangkan Mario Dandy Satriyo diketahui anak dari Pejabat Direktorat Jenderal Perpajakan Jakarta Selatan, Rafael Alun Trisambodo.
Kini tengah beredar video yang diduga Mario Dandy sedang mengeroyok David hingga terkapar di jalanan.
Di dalam video tersebut, terlihat pria yang diduga Mario Dandy berulang kali menendang hingga menginjak bagian kepala David.
Padahal, saat itu David sudah dalam kondisi terkapar dan tidak berdaya hingga tidak bisa bergerak melawan Mario Dandy sedikit pun.
Dalam video tersebut, pria yang diduga Mario Dandy itu berulang kali mengeluarkan kata-kata yang seolah menantang David untuk melawannya balik.
“Berani lo sama gue? Berani nggak? Berani ngga sama gue ngen***,” ucap Mario Dandy sambil menendang kepala David, dilansir dari akun twitter @unrllls.
Pria yang diduga Mario Dandy tersebut mengatakan bahwa dirinya tidak peduli jika orang yang dikeroyoknya (David) meninggal dunia.
Bahkan, ia juga menantang korban yang terkapar tersebut untuk melaporkannya.
“Nggak takut gue anak orang mati, lapor lapor anji****. Lapor ngen***,” teriak pria tersebut.
Salah satu teman Dandy yang sedang bersamanya, meminta Dandy untuk menyudahi aksinya tersebut.