Palembang, Detiksumsel.com -- Memiliki kulit wajah yang bersih, sehat dan glowing merupakan impian bagi setiap orang.
Namun tak sedikit pula orang yang mengalami berbagai permasalahan kulit wajah, salah satunya yakni permasalahan kulit wajah yang berjerawat.
Dimana diketahui jerawat disebabkan akibat produksi minyak (sebum) yang terjadi secara berlebihan dan menyumbat pori-pori kulit yang juga dipengaruhi oleh faktor eksternal dan internal.
Maka merawat kulit wajah yang bermasalah akibat jerawat pun memiliki tantangan yang lebih ekstra dalam hal perawatan dibandingkan dengan wajah yang tidak berjerawat.
Termasuk harus hati-hati dalam memilih produk perawatan kulit wajah agar tidak memperburuk kondisi jerawat, salah satunya dalam memilih produk sabun untuk wajah.
Berikut akan diberikan tips memilih sabun wajah untuk kulit wajah yang berjerawat dilansir dari akun instagram komunitasskincare.
Ketika mencari sabun wajah carilah yang ampuh untuk jerawat, pemilik kulit berjerawat disarankan untuk memilih sabun pembersih jerawat antibakteri yang ampuh mengangkat bakteri, kotoran, dan dan sebum di wajah yang kerap jadi penyebab pori-pori tersumbat.
Yang tak kalah penting yakni pilihlah kandungan sabun yang lembut, hindari menggunakan sabun pembersih jerawat yang kasar dan berisiko menghilangkan produksi minyak alami pada kulit.
Penggunaan sabun cuci wajah untuk kulit berjerawat yang cenderung kasar, disertai proses menggosok wajah berlebihan, dapat meningkatkan resiko kulit kemerahan dan iritasi sehingga memperparah kondisi jerawat yang dialami.
Lalu perhatikan kandungan bahan aktif utamanya, dimana kandungan bahan aktif yang umum ada pada produk sabun wajah untuk jerawat, diantaranya: Asam salisilat, Benzoil peroksida, Sodium sulfacet- amide, Sulfur dan Alpha hydroxy acids.
Kandungan zat lain yang juga ditemukan pada produk sabun pembersih jerawat adalah alpha hydroxy acids/AHA, seperti glycolic acid.
Serta pertimbangkan kandungan Pelembab yang terdapat pada produk sabun wajah untuk jerawat yang mengandung emolien. Misalnya, petrolatum, lanolin, ceramide, atau jenis humektan (gliserin) lainnya agar kulit tetap terhidrasi dengan baik dan tidak kehilangan kelembapannya setelah mencuci muka.
Hindari produk yang mengandung zat-zat tidak sesuai dengan jenis kulit seperti, kandungan minyak kelapa, minyak mineral, dan petrolatum, karena dapat berisiko menyumbat pori kulit wajah yang berminyak dan kulit kombinasi.