• Sabtu, 23 September 2023

Wakil Ketua DPRD Sumsel Muchendi Mahzareki Prihatin Aksi Tawuran di Palembang Sampai Menelan Korban Jiwa

- Sabtu, 3 Juni 2023 | 11:49 WIB
Wakil ketua DPRD Sumsel Muchendi Mahzareki  (Fauzi )
Wakil ketua DPRD Sumsel Muchendi Mahzareki (Fauzi )

Palembang, Detik Sumsel.com -- Wakil Ketua DPRD Sumsel Muchendi Mahzareki turut prihatin dan sedih aksi tawuran remaja yang sampai merenggut korban jiwa siswa SMA di Kelurahan 14 Ulu Palembang beberapa hari yang lalu. 

Untuk itu, dirinya meminta pemerintah dalam hal ini dinas pendikakan bekerja sama dengan dinsos dan kepolisian untuk  segera melakukan penyuluhan kesekolah - sekolah agar aksi serupa tidak terulang kembali dikemudian hari. 

Selain itu, politisi dari partai Demokrat ini mengatakan Upaya preventif dan persuasif harus segera dilakukan. 

"Ini merupakan tugas dan tanggung jawab kita bersama, penyuluhan bukan cuma terhadap siswa tetapi juga terhadap orang tua. Harus ada perhatian, ada kontrol baik itu di sekolah maupun dirumah atau lingkungan tempat bergaul,"kata Muchendi kepada Detiksumsel.com Sabtu 3 Juni 2023.

Dikatakan Muchendi sering terulangnya aksi tawuran remaja harus perhatian khusus bagi polisi untuk meningkatkan patroli bahkan bila diperlukan mendirikan pos pos di tiap titik rawan terjadi tawuran. 

"Tindakan represif juga sangat diperlukan agar ada efek jera bagi pelaku, dan tentunya kita t berharap kejadian ini tidak terulang kembali,"pungkasnya. 

Beritakan sebelumnya seorang pelajar laki-laki tewas dalam aksi tawuran di Jalan KH Azhari, Seberang Ulu II, Palembang, Sumatera Selatan.

Pelajar itu berinisial FP (15), warga Sei Selayur, Palembang ditemukan tewas tergeletak di jalan dengan luka tusukan senjata tajam cukup dalam pada bahu bagian belakang, Kamis (1/6) pagi.

Tidak butuh waktu lama anggota Satreskrim Polrestabes Palembang meringkus tiga pelaku pembacokan tersebut ialah AA (19), MRS (18), dan RP (19) warga Seberang Ulu 1 Palembang.

Ketiganya ditangkap oleh tim gabungan Subdit Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Sumatera Selatan dan Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Kota Besar Palembang, Kamis dini hari tadi 23.15 WIB.

“Personel bergerak cepat mempelajari seluruh petunjuk dari alat bukti hingga akhirnya para pelaku ditangkap kurang dari 24 jam,” kata dia, didampingi Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Palembang Kombes Pol Haryo Sugihartono.

Anwar menjelaskan, korban dan para pelaku tersebut adalah anggota dari dua kelompok tongkrongan remaja berbeda yang kemudian terlibat dalam aksi tawuran bersenjata tajam, Rabu (31/6) malam.

Aksi tawuran antara kedua kelompok itu bermula berlangsung di kawasan Kelenteng Dempo, Seberang Ulu I kemudian berlanjut di Jalan KH Azhari, Seberang Ulu II Kamis (1/6) pukul 02.45 WIB.

Aksi tawuran itu sudah diagendakan oleh kedua kelompok tersebut, yang terungkap setelah polisi mendapati video rekaman siaran langsung mereka di media sosial instagram.

“Tepat di Jalan KH Azhari ketiga pelaku ini membacok korban FP menggunakan celurit, hingga ditemukan tewas paginya dengan luka parah oleh warga,” kata dia.

Halaman:

Editor: Fauzi DS

Tags

Terkini

X