Palembang, Detik Sumsel.com -- Agus Tarwin (50) warga Jalan Naskah Kecamatan Sukarami Palembang mengalami luka bacok setelah dihajar puluhan orang setelah mengambil uang penjualan karet di Desa Sungai Dua, Kecamatan Rambutan Kabupaten Banyuasin pada Selasa 14 Maret 2023 lalu.
Selain mengalami luka bacok, gigi korban juga rontok akibat pukulan puluhan orang bahkan wajah dan tubuh korban babak belur. Korban dihajar lantaran dituduh telah mencuri.
Didampingi kuasa hukumnya, Titis Rachmawati SH, Agus mengungkapkan kejadian yang dialaminya berawal saat ia hendak pulang ke Palembang setelah mengambil uang hasil penjualan karet di Desa Sungai Dua, Kecamatan Rambutan, Kabupaten Banyuasin pada Selasa (14/2) lalu.
Dalam perjalanan pulang, dirinya dihadang dan dipukuli sejumlah warga desa tersebut hingga beberapa kali jatuh tersungkur.
"Saya dipukuli, dibacok, hingga dilempar menggunakan batu oleh warga di sana," ungkapnya, Selasa (28/3).
Tak sampai disitu, Agus mengaku dirinya sempat dibawa warga dan diserahkan ke petugas kepolisian setempat lalu dibawa ke Kantor Desa Sungai Dua, namun sesampainya di sana dirinya sempat dipukuli lagi oleh warga dalam kondisi tangan terborgol.
Setelah dirinya hampir tak sadarkan diri akibat terkena pukulan, dirinya lalu dibawa petugas Polsek Rambutan dan sejumlah petugas TNI ke Rumah Sakit (RS) Hermina Palembang untuk dilakukan pengobatan.
"Setelah dirumah sakit, barulah petugas menghubungi keluarga saya. Saya dijemput di RS Charitas setelah mendapat rujukan dari RS Hermina," sambungnya.
Kuasa hukum Agus, Titis Rachmawati mengatakan dari peristiwa ini kliennya sudah membuat laporan pengaduan ke Propam Polda Sumatera Selatan karena adanya dugaan oknum kepolisian yang lalai ketika peristiwa terjadi.
"Kita sudah buat laporan kepolisian karena adanya dugaan kelalaian oknum kepolisian yang berada di sana," ungkapnya.
Saat ini Titis bersama timnya berjanji akan mendampingi korban hingga kasus tersebut selesai secara hukum.
"Selama keadilan untuk korban belum terpenuhi, kita akan terus mengawal kasus ini," tandasnya.(oji)