Palembang, Detik Sumsel.com -- Kasus dugaan malpraktik yang dilaporkan orang tua DA (7) ke Polda Sumsel beberapa waktu lalu. Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Sumsel sudah memeriksa tiga orang dokter dari Rumah Sakit Hermina tempat korban DA terakhir dirawat. Hal ini disampaikan Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Sumsel Kombes Pol Agung Marlianto Basuki SIK kepada wartawan diruang kerjanya Senin (20/3/2023).
"Kami masih melakukan pendalaman untuk melakukan pemeriksaan dugaan kasus malpraktik yang dilaporkan orang tua korban. Hari ini juga kami sudah memeriksa tiga orang dokter satu orang perawat dari rumah sakit terakhir korban dirawat yakni RS Hermina,"katanya.
Dikatakan Agung, sedangkan yang dilaporkan adanya indikasi malpraktik ini dari RSUD Bari Palembang terhadap dokter yang dilaporkan sudah dilayangkan surat pemanggilan namun pihak RSUD Bari Palembang meminta waktu untuk memenuhi panggilan polisi.
"Kami juga telah memberikan waktu kepada dokter RSUD Bari Palembang untuk datang dalam pemanggilan yang kedua. Kami harapkan dalam pemanggilan yang kedua ini dokter RS Bari Palembang yang dilaporkan untuk datang,"tambahnya.
Lebih dikatakan Agung dalam kasus ini, pihaknya juga akan bekerja sama dengan Ikatan Dokter Indonesia (ID) karena sesuai dengan pasal 78 UU tenaga kedokteran yang menentukan malpraktik itu harus melalui dewan kode etik profesi kedokteran.
"Apabila hasil temuan dewan kode etik profesi kedokteran ditemukan adanya pelanggaran Standar Operasional Prosedur maupun hal lainnya tentunya ini akan menjadi dasar pihak kepolisian untuk menaikkan statusnya dari penyelidikan ke penyidikan,"pungkasnya.
Diketahui DA sudah tiga kali dilakukan operasi usus buntu, yang pertama di RSUD Bari Palembang. Namun bukannya sembuh DA semakin parah bahkan bekas jahitan diperutnya membusuk.
Oleh pihak RSUD Bari Palembang merujuk DA ke rumah sakit Hermina tapi tidak kunjung sembuh, lalu DA kembali dirujuk ke RSMH Palembang dan sempat dilakukan operasi yang ketiga. Namun kondisi DA tak kunjung membaik hingga dikabarkan meninggal dunia pada Minggu (19/3/2023) di RSMH Palembang sekitar pukul 21.30 WIB.(oji)
