Pasien Usus Buntu Gagal Operasi Meninggal, Orangtua Minta Polisi Segera Panggil Pihak Rumah Sakit

- Senin, 20 Maret 2023 | 13:49 WIB
Herman, ayah kandung Desfa saat diwawancarai awak media. (Denny Pratama)
Herman, ayah kandung Desfa saat diwawancarai awak media. (Denny Pratama)

Palembang, detiksumsel.com - Herman (44), ayah kandung Desfa Anjani (7), pasien usus buntu yang gagal operasi di RSUD Palembang BARI berharap polisi segera melakukan penyelidikan dan memeriksa pihak rumah sakit.

"Kita sudah membuat laporan polisi, tindak lanjutnya mohon dijalankan dan yang bersangkutan dipanggil," kata Herman saat dibincangi di kediamannya di Jalan Faqih Usman, Lorong Sintren 2, Kecamatan SU I Palembang, Senin (20/3/2023) siang.

Herman menambahkan, Desfa meninggal dunia di Rumah Sakit Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang, Minggu (19/3/2023) pukul 21:45.

"Saya mendapatkan telpon dari dokter, katanya adek meninggal dunia. Sebelum meninggal, kondisi hatinya lemah di angka 80, kalau kata dokter kondisi bagus di angka 90 ke atas. Tidak ada firasat atau mimpi apapun Pak," tambah dia.

Ditambahkan, Kuasa Hukum Badan Pencari Keadilan Nusantara (BPKN) Edison Wahidin didampingi Billy De Oscar, pihaknya turut berduka cita atas berpulangnya anak kliennya Desfa Anjani.

"Almarhum telah berjuang melawan rasa sakitnya mulai 28 Januari hingga 19 Maret. Semoga almarhum ditempatkan di tempat yang terindah oleh Maha Pencipta. Untuk saat ini klien kami masih fokus untuk pemakaman putrinya," kata dia.

Disinggung mengenai laporan polisi yang dibuat oleh Herman di Polda Sumsel, pihaknya akan terus mengawal kasus tersebut hingga menemui titik terang.

"Untuk upaya hukum kami tetap akan melakukan tuntutan baik secara pidana, perdata sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku di Indonesia," pungkas.

Editor: Denny Pratama

Tags

Terkini

X