Detik Sumsel Media Informasi Masyarakat Sumsel
Palembang, DetikSumsel – Salah satu stategi yang dilakukan kantor pos ditengah pesatnya persaingan jasa pengiriman barang yakni dengan menberikan layanan jemputan kiriman atau O-rage.
Dengan O-rage ini pengiriman tidak perlu repot untuk mengantarman barangnya ke kantor pos, cukup telepon 082185769170 atau di call center 1500261, petugas O-rage akan menjemput langsung kerumah untuk mengambil barang yang akan dikirim.
“Tidak ada batasan jumlah dan minimal kiriman, dimana saja akan tetap dilayani. Untuk pengirimanya sendiri biasanya mengunakan pos ekspres dan kilat khusus,” jelas Kepala Kantor Pos Merdeka Palembang, Risdayati Kamis (02/01).
Ia menambahkan, sistem ini ternyata banyak diminati konsumen, karena rata- rata pelanggan yang mengunaan o-rate perhari mencapai puluhan pelanggan yang ingin mengunakan fasilitas pengiriman barang dengan pola ini. Calon konsumen tidak perlu bersusah payah karena petugas dari o-rate akan langsung menjemput kelokasi.
“Bila ada masalah atau ingin komplen dengan layanan o-rate bisa datang langsung ke kantor pos,”katanya.
Ia menambahkan, konsumen yang mengunakan fasilitas ini banyak memiliki keuntungan, selain tidak perlu harus bersusah payah datang kekantor pos, transaksi bisa dilakukan ditemlar dan akan diberi nomor resi dan ongkos kirim sesuai dengan ketentuan tampa ada tambaha biaya. Untuk pengiriman perkilogram seharga Rp16 ribu perkilo.
“Untuk sementara kita masih fokus di kota Palembang untuk layanan ini, namun tidak memutup kemungkinan bila banyak diminati kosumen kita juga akan merambah kedaerah terutama daerah yang dekat dengan Palembang,” jelasnya.
Diakuinya saat ini pihaknya masih kekurangan armada o-rate terutama untuk daerah-daerah yang jauh dikantor pos.
Untuk itu pihaknya mengajak bagi pemilik yang memiliki kendaraan pik-up bisa bergabung dengan o-rate kantor pos, karena banyak benefit diantaranya kinerja yang tidak terikat waktu, dan semakin banyak paket yang dikirim maka akan semakin besar keuntunhan yang bisa didapat.
Tahun ini pihaknya mengharapkan ada penambahan jumlah pemilik kendaraan terutama pick-up untuk bisa bergabung dalan o-rate ini.
O-rate ini sebagai cara untuk mendokrat pengiriman barang karena sejauh ini kebanyakan yang mengunakab jasa kantor pos.”Harus diakui sekarang kebanyakan pengiririman coorporate dalam bentuk surat dinas,” katanya. (May)
