Palembang, Detiksumsel.com -- Hari ini, tepatnya Sabtu, 10 Desember 2022 diperingati sebagai Hari Hak Asasi Manusia di seluruh dunia yang ada sejak tahun 1948.
Hari Hak Asasi Manusia sejak tahun 1948 ini dumulai oleh Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) yang selanjutnya diikuti oleh negara-negara di dunia yang menetapkan 10 Desember sebagai Hari Hak Asasi Manusia Internasional.
Untuk lebih mengenal dan memaknai terciptanya peringatan Hari Hak Asasi Manusia ini, berikut ulasan sejarahnya.
Sejarah Hari Hak Asasi Manusia
Melansir situs resmi PBB, sejarah Hari Hak Asasi Manusia di dunia yang diperingati setiap tanggal 10 Desember bermula sejak tahun 1948.
Pada 10 Desember 1948, Majelis Umum PBB mengadopsi Universal Declaration of Human Rights (UDHR) atau Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia (DUHAM).
Sementara itu, Hari HAM Sedunia diciptakan untuk menebarkan kesadaran bahwa ada hak manusia yang tak dapat diganggu oleh pihak lain.
Seperti yang ditulis situs WHO, demi menumbuhkan kesadaran atau mempromosikan rasa hormat terhadap hak dan kebebasan yang tercantum di UDHR.
Hak Asasi Manusia sendiri terbentuk usai terjadinya perang dunia yang menampakkan pengalaman pahit dimana hak asasi manusia tidak digunakan saat itu.
Sampai saat itu ada banyak aliansi atau kelompok yang terus menyuarakan dan memperjuangkan hak asasi manusia. (delta)