Palembang, Detik Sumsel- OPI Mall bukan hanya menjadi lokasi venue sejumlah cabang olahraga senam namun juga menjadi mengelar exhibition promo selama 10 hari penuh yakni 1-10 Juli yang mengumpulkan sejumlah tenant UMKM binaan Dinas Perindustrian Sumsel yakni UMKM dan IKM kuliner, kriya hingga sandang dan pangan untuk ikut memeriahkan FORNAS.
Bazar UMKM dan kriya ini nantinya akan ditempatkan di little town sehingga saat kontingen atau peserta Fornas yang menginap di OPI Mal melihat dan tertarik belanja oleh-oleh.
Marketing Communication Manager OPI Mall, Wendy Ansa mengatakan, Bazar UMKM ini dilaksanakan di little town atau penghubung OPI Mal dan Hotel Wyndam untuk memudahkan pengunjung juga kontingan atlet mencari oleh-oleh khas Sumsel.
Ada 15 bazar UMKM yang ada di OPI Mal. Bazar yang hadir di OPI Mal ini sendiri dipilih langsung oleh Dinas Perindustrian dan OPI Mal hanya menyediakan lokasi pameran gratis selama 10 hari tersebut.
"FORNAS 7 hari tapi bazar ini kita gratiskan menjajakan dagangannya hingga 10 hari karena bertepatan hingga akhir pekan,"Ungkap Wendy, Minggu (03/07)
Aini salah satu pemilik UMKM kerajinan rumah edukasi Sovia Palembang mengatakan bersyukur ikut bazar gratis karena bisa mengenalkan produknya ke masyarakat lebih luas karena selama ini produknya lebih banyak dijual secara online melalui media sosial Facebook yakni insan ain ain.
Aini memasarkan produk UMKM yang dia buat sendiri bersama suaminya yakni mulai celengan atau tempat menabung uang yang dibuat dari kertas karton tebal yang dibentuk menjadi tabung silinder sehingga bisa menjadi tempat menyimpan uang.
Ada juga yang dibuat dari kaleng khusus dengan motif yang sama silinder juga. Khusus celengan dari kaleng disediakan tempat membuka dan menutupnya sehingga celengan bisa digunakan berulang kali dan tidak harus dirusak saat akan mengambil uangnya.
Celengan ini dibandrol Rp 10 ribu saja. Agar tampilannya lebih menarik, dipasang stiker pada bagian luar celengan sehingga membuat anak-anak semangat untuk menabung.
Ada juga celengan kabah yang dibuat dari triplek didesain menyerupai kabah lengkap dengan kunci gemboknya sehingga praktis dan celengan juga bisa digunakan berulang kali. Tidak harus dihancurkan jika ingin dibuka.
Ada juga tas yang dibuat dari tali sehingga bisa jadi tas belanja karena bisa memuat banyak barang. Tas ini dibandrol Rp 25-35 ribu tergantung motif dan tingkat kesulitan membuatnya karena dibuat hand made.
"Semuanya kita buat hand made mulai dari celengan karton, kotak tisu, celengan kabah, ada juga sepatu rajut bayi dan juga aneka kue," ujar Aini.
Selain produk kerajinan bazar UMKM Fornas di OPI Mal juga banyak diisi oleh sejumlah produk makanan yakni aneka pempek, tekwan kuah merah, minuman olahan susu, durian, aneka sosis dan otak-otak singapura hingga produk gula aren khas Palembang juga ada.(May)
