Baturaja, Detiksumsel.com - Satlantas Polres OKU kembalikan sepeda motor yang terjaring razia patroli balap liar pada Minggu (5/2/2023) lalu kepada pihak keluarga baik yang terlibat Aksi Balap Liar maupun yang menonton balap liar.
Sebanyak 28 unit sepeda motor yang ditahan Sat Lantas Polres OKU itu diserahkan secara langsung oleh Kapolres OKU AKBP Arif Harsono SIK MH didampingi Kasat Lantas Polres OKU AKP Dwi Karti Astuti di halaman Kantor Sat Lantas Polres OKU, Kamis (9/2/2023) petang.
Namun sebelum menyerahkan sepeda motor itu, Kapolres OKU AKBP Arif Harsoni memberikan "Wejangan" kepada para orang tua dan Joki balap liar yang rata-rata masih berstatus para pelajar ini.
"Balap liar itu sangat berbahaya baik bagi diri sendiri dan juga bagi pengguna jalan lainnya karena dapat menyebabkan kecelakaan lalulintas, Aksi Balap Liar ini juga sangat mengganggu masyarakat seperti suara bising kenalpot dan kami sudah menerima laporan dari masyarakat yang merasa terganggu," kata Kapolres saat memberikan arahannya.
Pada kesempatan itu juga Kapolres meminta kepada para orang tua untuk melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap anak-anaknya agar tidak melakukan aksi membahayakan saat mengendarai sepeda motor.
"Tolong bapak dan ibu awasi anak-anak kira arahkan agar tidak terlibat aksi kebut-kebutan atau balap liar dijalan raya," pesannya.
Saat ini dikatakan kapolres pihaknya tengah mencari solusi agar Aksi Balap Liar ini tidak terjadi lagi.
Bahkan Polres OKU akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk membuat dan mengaktifkan sirkuit road race dan drake bike sehingga para remaja dan pemuda ini bisa menyalurkan hobinya dalam dunia otomotif balap motor.
"Kami akan berupaya mewujudkan keinginan para muda dan remaja yang ingi menyalurkan hobinya dengan mengadakan tempat arena balapan motor, muda mudahan nantinya ke depan dengan adaya arena balapan sepeda motor, para pemuda tidak lagi melakukan aksi balapan dijalan dengan liar," ujar Kapolres.
Kapolres juga berharap jika nanti ke depan nya sudah ada arena balapan motor, harus di manfaatkan untuk latihan dan digunakan sebaik baik nya.
"Dengan adanya arena resmi balap motor ini dapat meminimalisir terjadinya laka lantas dijalan raya, balapan dilaksanakan di arena dan dilakukan Safety, harapan kita mudah-mudahan ke depan bisa muncul atlet berprestasi yang membawa nama OKU ke tingkat nasional bahkan bisa nantinya balapan di Mandalika," tandasnya. (Fei)