Muara Enim, Detiksumsel.com - Teka teki kapan pelantikan Wakil Bupati Muara Enim terpilih H Usmarwi Kaffa akhirnya terjawab sudah. Dimana, sempat tertunda cukup lama pelantikan tersebut akhirnya akan dilaksanakan pelantikan tersebut pada hari Jumat, (20/1/2023) lusa depan.
Hal tersebut diungkapkan oleh Wakil ketua DPRD Muara Enim Hadiono saat di konfirmasi media ini, Rabu (18/1/2023).
"Ya, pada prinsifnya, dari hasil rapat di terbatas divl Pemprov hari ini, mereka antara Pj Bupati Muara Enim dan Wakil Bupati terpilih sudah sepakat pelantikan akan di laksanakan pada hari Jum'at siang lusa di Griya Agung. Pelantikan ini juga sesuai arahan Gubernur, DPRD dan biro Otda dan Biro Humas serta protokol Pemprov Sumsel agar berkoordinasi tanggal pelantikan dan ditetapkannya hari Jum'at lusa," ungkap Hadiono melalui sambungan telponnya kepada media ini.
Lanjutnya, terkait pelantikan Wakil Bupati Muara Enim akan di laksanakan di Griya Agung Pemprov Sumsel seusai sholat Jumat dimana dari hasil rapat tersebut telah di laporkan kepada Biro OTDA Kemendagri.
"Alhamdulillah dari hasil laporan kami, Biro OTDA akan segera malaporkan ke pimpinan nya dan akan segera mempersiapkan segala administasi untuk pelantikan hari Jumat besok," tegasnya.
Sementara itu, Zulharman Wakil Ketua Pemilihan Wabub Muara Enim yang juga anggota DPRD Muara Enim dari Partai Hanura sekaligus pengusung dalam pemilihan Wabup mengungkapkan, hal senada apa yang di sampaikan oleh Wakil DPRD Muara Enim.
"Dimana, Gubernur Sumsel H Herman Deru setelah rapat bersama Forkompinda Muara Enim, hari ini di sepakati tanggal pelantikan Wakil Bupati H Ahmad Usmarwi Kaffah sekaligus menjadi Plt bupati terpilih masa jabatan 2018-2023 pada hari Jumat, (20/1/2023) lusa," terangnya.
Kemudian ia berharap pelantikan ini benar terealisasi agar adanya legitimasi Plt Bupati Muara Enim dari hasil pemilihan.
"Harapan kami dan masyarakat Muaraenim kiranya dapat segera terealisasi tidak hambatan lagi dalam pelantikan ini sehingga kabupaten Muara Enim memiliki Wabup sekaligus Plt bupati terpilih yang terlegitimasi," pungkasnya.