Baturaja, Detik Sumsel - KONI Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) menggelar Musyawarah cabang olahraga luar biasa (Musorkablub) tahun 2022 untuk pemilihan ketua Umum KONI OKU di GOR Baturaja, Sabtu (23/7).
Kegiatan ini dibuka secara langsung oleh Pj Bupati OKU H Teddy Meilwansyah SSTP MM MPd yang dihadiri oleh Ketua KONI Provinsi Sumsel Hendri Zainudin yang diwakili oleh Kabid Organisasi Koni Sumsel Ledy Rizkyanto. Ketua Carateker Koni OKU H Solihun M.Pd.
"Musrokablub ini dilaksanakan setelah adanya surat pernyataan pengunduran diri dari ketua sebelumnya, kegiatan ini dikuti 86 orang peserta utusan pengurus cabor dsri 43 Cabor, 10 otang Peninjau dan 10 orang penyuluh," kata Rafli Suhendi selaku ketua pelaksana Musorkablub KONI OKU.
Ketua Carateker KONI OKU H M Solihun MPd mengatakan tugas carateker melakukan rangkaian kegiatan untuk musyawarah dalam pemilihan ketua KONI OKU. Sebelumnya telah dilaksanakan Rakerda.
"Fokus kedepan adalah capaian prestasi, bagaimana prestasi akan baik kalau pembinaannya tidak baik. Sejauh ini Prestasi OKU cukup baik dengan terbukti dari hasil Porprov lalu OKU Berada di urutan ke 4 besar dan ini cukup membanggakan bagi prestasi olahraga Kabupaten OKU," tandasnya
Sementara itu Pj Bupati OKU H Teddy Meilwansyah SSTP MM MPd mengatakan Musorkablub ini digelar dalam rangka pemilihan ketua Umum KONI OKU karena ketua lama mengundurkan diri karena faktor kesehatan.
"Musorkablub ini untuk pemilihan ketua KONI OKU. Saya percaya siapapun nantinya yang terpilih akan berupaya bekerja keras menjadikan KONI berprestasi," Kata Teddy.
Sebelum membuka kegiatan itu secara resmi Teddy menyampaikan siapapun nanti yang terpilih ia menitipkan seluruh cabor di KONI OKU agar dibina denga baik sehingga bisa berpestasi. "Tolong dibina dengan baik jangan sampai nanti cabornya berdiri sendiri, harus beriringan dalam mengejar prestasi," ujarnya.
Dalam mencari bibit atlet Teddy juga meminta agar melakukan penjaringan atau mencari bibit atlet usia muda, yang bisa ditempat menjadi atlet profesional. "Misalmya cari bibit atlet dari usia SD dan SMP, bisa bekerjasama dengan Dinas Pendidikan," imbuhnya.
Menjadi ketua KONI OKU lanjutnya harus bisa menjadi ujung Tombak dan menjadi ujung "Tombak". Dalam artian menjadi ujung tombak dalam meraih prestasi dan harus bisa menjadi ujung "tombok" ketua KONI harus siap berkorban dalam pembinaan atlet. Carilah ketua yang memang benar siap untuk membina prestasi atlet, siapapun yang terpilih harus bisa memiliki jaringan agar bisa memajukan prestasi atlet, karena dalam memajukan prestasi juga butuh dana," tandasnya
Hingga berita ini diturunkan kegiatan Musorkablub pemilihan ketua KONI OKU masih berlangsung. (Fei)
