Palembang, Detiksumsel.com - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Terios Rush Club Indonesia (TeRuCI) yang ke-10 tahun.
TeRuCI Palembang adakan acara TeRuCI Festival Xtraodinary yang berlangsung di Gedung Graha Sriwijaya pada, Sabtu (19/11/2022).
Mutasin Billa, Ketua Pelaksana TeRuCI Palembang saat diwawancarai di lokasi mengatakan jika perayaan HUT TeRuci yang berlangsung hari ini diundur dari tanggal HUT TeRuCI sebelumnya yang bertepatan pada 12 September 2022.
“Kenapa kita mundurkan dari jadwal sebelumnya karena kita untuk 10 tahun ini kita adakan lebih spesial mangkanya temanya Xtraordinary,” terangnya.
Lebih,lanjut ia mengatakan jika acara TeRuCI turut mengundang dari berbagai instansi, Polrestabes Palembang, Samsat, Jasa Raharja, DPRD Kota, Pihak Provinsi dan Pihak Pemkot dengan tujuan untuk mengadakan sosialisasi terhadap komunitas kendaraan di palembang agar bisa mentaati aturan berkendara.
Selain itu, ia menyebutkan komunitas TeRuCI di palembang berjumlah 250 anggota sementara secara keseluruhan data dari pusat 3.825 anggota di Indonesia.
“Untuk seluruh indinesia ada 32 Chapter mulai dari Medan, Padang, Pekanbaru, Lampung, Palembang, Jambi dan wilayah Indonesia sekitarnya,” sebutnya.
Sementara itu Dharma Budhy Asisten II Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Pemprov Sumsel yang hadir dalam acara tersebut memberikan apresiasi atas kegiatan acara yang diadakan TeRuCI Palembang.
“Saya senang bisa hadir dan menyemangati kawan-kawan TeRuCI terutama dengan kegiatan ini yang mengadakan baltii sosial,Donor Darah,UMKM,bukan hanya dari palembang tapi ada dari jambi lampung dan tangerang jadi ini sangat menguntungkan bagi kita terutama dalam peningkatan disimplin lalu lintas terutama kepatuhan kawan-kawan untuk membayar pajak,” ujarnya.
Lanjut Budy selain membahas kepatuhan lalulintas dan membayar pajak ia juga menyebutkan stand UMKM yang disediakan TeRuCI Palembang sebagai sarana prasarana promosi bagi pelaku usaha UMKM.
“Saya harap tinkat disiplin lalu lintas di sumsel semakin meningkat, kemudian menumbuhkan keinginan membayar pajak dan yang terakhir adanya transaksi dari UMKM,” tukasnya.
