Jajak Pendapat Pilkada Banyuasin Munculkan Wajah Baru, dr Fitriyanti Masuk Lima Besar

- Senin, 9 Januari 2023 | 15:17 WIB
Foto kolase dr. Sri Fitriyanti dan Pengamat politik Sumsel  Fatkurohman (dok pribadi)
Foto kolase dr. Sri Fitriyanti dan Pengamat politik Sumsel Fatkurohman (dok pribadi)

Palembang, Detiksumsel -- dr. Sri Fitriyanti, bersama sejumlah tokoh di Banyuasin masuk dalam jajaran 5 besar yang akan dipilih jika maju dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 mendatang. Berdasar jajak pendapat, bersama Fitriyanti juga terdapat nama Noor Ishmatuddin dan Sukardi. Noor Ishmatuddin diangka 8,6 persen, dr Fitri 11,9 persen, Sukardi 5,7 persen.

Jajak pendapat digelar oleh Fatkurohman, pengamat politik Sumsel melalui BungFK DIGITALAnalysis Research Centre. Jajak pendapat ke-2 nya terhadap pengguna media sosial aktif masyarakat umum yang sudah tervalidasi di 6 daerah pemilihan (dapil) di Kabupaten Banyuasin.

Menurutnya tingginya penggunaan media sosial diera digital memudahkan momotret persoalan daerah termasuk masalah dinamika politik jelang pemilu dan pilkada serentak 2024. Perkembangan media sosial juga saat ini sudah merambah pedesaan tidak terkecuali di Banyuasin.

"Jajak pendapat ini menggunakan 210 sample pengguna akun media sosial yang sudah tervalidasi di 6 dapil secara proporsional berdasarkan jumlah penduduk dan tersebar di seluruh kecamatan didapil tersebut," katanya, Senin, 9 Januari 2023.

Lebih dari 60 persen sample pengguna akun Facebook, 30 persen pengguna akun Instagram dan selebihnya WhatsApp. Waktu jajak pendapat selama 3 minggu bulan Desember 2022 - minggu pertama bulan Januari 2023 terbagi dalam 2 fase. Fase pertama, 2 minggu akhir tahun 2022 sebagai fase validasi akun media sosial dan fase kedua awal tahun 2023 fase penyebaran formulir sample.

Tokoh yang dipotret

Berdasarkan jajak pendapat, terdapat temuan menarik, tiga tokoh baru masuk jajaran 5 besar yang akan dipilih jika maju pilkada. Tiga tokoh baru ini Noor Ishmatuddin, dr Sri Fitriyanti dan Sukardi. Noor Ishmatuddin diangka 8,6 persen, dr Fitri 11,9 persen, Sukardi 5,7 persen.

Sementara tokoh urutan 5 keatas ada Irian Setiawan, Nadia Basyir, Agus Saputra, Yaser, Arkoni dan lainnya. Dinamika politik wilayah daratan akan menjadi penentu kedepannya. Sementara wilayah perairan mayoritas sudah tergambar arah politiknya. "Kombinasi daratan dan perairan tetap menjadi pasangan yang disukai oleh pemilih Banyuasin".

Permasalahan masyarakat Banyuasin tertinggi masih seputar kerusakan jalan diangka 22,7 persen. Kemudian murahnya harga beras diangka 16,1 persen, Pupuk Mahal 15,2 persen, Sarana air bersih 13,7 persen, pengangguran 10,9 persen serta berbagai persoalan lainnya.

Sementara itu dihubungi secara terpisah, Fitriyanti mengucap alhamdulillah atas hasil jajak pendapat oleh BungFK DIGITALAnalysis Research Centre. Menurutnya hal itu secara tidak langsung menandakan bila warga Banyuasin melihat kinerja yang ia berikan selama ini. Dia meyakini rakyat melihat dengan hati atas kerja-kerja yang telah dilakukan.

Menurutnya lagi, Banyuasin bukan sekedar rumah dan juga tempat ia tumbuh akan tetapi tempat ia berkembang selama bertahun-tahun. “Apapun kerja yang dasarnya dari hati pasti akan sampai kehati masyarakat,” ujar mantan ketua tim penggerak PKK Banyuasin ini. (rezah)

Editor: Hendrawan

Tags

Terkini

HUT RI Ke-76, Ketua DPRD Banyuasin Baca Teks UUD 1945

Selasa, 17 Agustus 2021 | 13:01 WIB

Gelar 20 Workshop Bagi Generasi Muda

Selasa, 23 Maret 2021 | 22:12 WIB

Bupati Askolani Lantik Empat CPNS Disabilitas

Kamis, 21 Januari 2021 | 18:12 WIB

Bagikan 500 Paket Sembako

Minggu, 31 Mei 2020 | 13:21 WIB

DPRD Banyuasin Peduli Korban Covid 19

Kamis, 14 Mei 2020 | 10:02 WIB
X